Jumat, 31 Agustus 2012

Chicken Corn Soup



Ni termasuk makanan favorit Sarah. Dan andalan mamah kalo Sarah lagi sakit atau GTM. Mirip-mirip sama cream soup punya PH gitu deeeh. Tapi gak pake susu/ whiped cream atau keju. Saya gak gitu suka pake produk olahan/ dairy product untuk makanan pokok sehari-hari Sarah sih. Kan bukan orang bule kitah. 

Cara bikinnya cepet dan praktis banget. Gak nyampe berjam-jam deh di depan kompor. apalagi sejak punya double pan si HC. 

Resep :

Bawang bombay
daging ayam cincang/ potong kasar ( sesuai selera)
Daun bawang
gula
garam 
merica
telur  kocok lepas 1 butir 
jagung pipilan
jamur
minyak sayur/ ELOO
tepung maizena
air 200-300ml

Cara membuat :
 tumis bawang bombay dan daun bawang menggunakan ELOO 2 sdm, lalu masukkan daging ayam cincang beri garam, gula dan merica secukupnya ( dirasakan sesuai selera), Sampai harum dan daging berubah warna, masukkan jagung, jamur, sementara campur air dan tepung maizena sampai rata, lalu masukkan setelah jagung. Sambil diaduk sebentar, masukkan telur 2 sdm saja (sesuai selera ) , aduk terus dan tutup sampai meletup-letup. Matikan dan sajikan hangat. 

Hmmmm.... ini buat sarapan juga cocok, buktinya langsung ludess 1 mangkok untuk Sarah. Sarah suka makan soup ini sendiri, belepotan dimana-mana. Next time kalo bikin lagi, poto yang rada bagusan ah. Ni tadi mendadak cuma pake Hp, jd potonya rada blawuur. Yang penting sempet terdokumentasi, sebelum tandass disikat Sarah.

***

Balikpapan, 31 Agustus 2012

Kamis, 30 Agustus 2012

Risoles Sayuran



Risoles Sayuran 



Balikpapan, tiap hari diguyur ujan, butuh cemilan yg anget2 niih. Untuk mama+papa digoreng, utk Sarah ini bisa jd lauk, soalnya dikukus. Isinya daging cincang, kentang dan wortel. 


Resepnya :

150 gr terigu/ gff mix ( perbandingan 6:2:1)
400ml air
2 butir telur
2 sdm minyak goreng/minyak sayur/zaitun
1 sdt garam

Isi : tumis menggunakan minyak goreng/ sayur/ELOO : bawang bombay, daging cincang, wortel dan kentang ( biar agak lunak dikukus dahulu sebentar , potong dadu kecil, masukkan garam, merica, gula secukupnya dan kecap sedikit ( optional ).

Cara membuat kulit : Blender semua bahan kulit, lalu dadar di teflon anti lengket, untuk hasil yang maksimal lebih tipis lebih bagus.

Isi kulit risoles dengan isi kemudian gulung dan masukkan ke telor kocok lepas lalu campur rata ke adonan tepung panir/ tepung roti, goreng deh sampe golden brown ( korban MSI neeeh halagh*.

oiya untuk tepung roti saya bikin sendiri, roti di oven lalu blender halus, campur dengan oregano. Harumnya dijamin khas italiano deeeh. Sebenernya ni untuk baluran Amris ( American Risoles) tapi dipake untuk risoles biasa juga okeeh. Be cretive deh Maaaaaak!! ^^





Aq suka ekspresi Sarah pas makan, sangat serius menikmatinya. Emak mana yg gak seneng cobaaa?! hehe..


Sekali makan habis ludess. Ditutup dengan kata terakhir "Alhamdulillah Enyaaaaaaak....." . Good girl deh anak mamah.



***

Balikpapan, 29 Agustus 2012

Selasa, 28 Agustus 2012

Dori Panggang Wijen


Maksi Sarah hari ini masih tema ikan Dory. Kemaren sempet dibikin sushi roll sama nori, nasi, wortel dan labu siam. Hari ini mendadak keinget resep "belut panggang wijen" yang udah mondar-mandir di HHBF tercintah. Mau eksekusi, ealaaah mendadak gas habis. jadilah saya  panggang sebentar pake oven listrik. 

Ikan Dori dikenal dengan nama John Dory, memiliki manfaat nutrisi yang banyak, terutama untuk anak-anak. Dory berasal dari laut dalam Australia Selatan. Namun ikan dori yang paling populer adalah ikan dori asal Vietnam
 yang berukuran lumayan besar dan berdaging tebal dan lembut. 


Sedangkan wijen. Wijen putih banyak mengandung asam lemak omega-3 dan lignan, jenis serat khusus yang disebut sesamin. Dalam kesimpulan banyak hasil penelitian disebutkan sesamin mampu menghambat produksi kolesterol dalam hati dan penyerapan kolesterol dari makanan. Khasiat ini makin kuat berkat adanya omega-3, yang juga bersifat antikolesterol. Namun wijen hitam memiliki lagi bonus tambahan khasiat, karena warna hitamnya menandakan kandungan pigmen betasianin-nya yang sangat tinggi. Selain sifat-sifat baik yang dimiliki wijen putih, wijen hitam masih menjanjikan tambahan khasiat mempercepat penyembuhan radang dan memacu peremajaan sel.



Resep nya cepeeet dan praktis banget ( menurutku looh ) :



haluskan b.merah+b.putih+1 buah tomat +minyak wijen 1sdt+ 2 sdm eloo+gulgarmer 

rendam ikan bersama bumbu halus selama 20 menit.

Lalu panggang bolak-balik, menjelang matang taburkan wijen,irisan daun bawang dan parutan wortel.




Selamat Mencoba ^^

Saya sih prefer Sarah makan ikan, ketimbang ayam, hehe. Apalagi di Balikpapan sini. wuidiiih ikan bertaburan dimana-mana deh. Sebenernya tekstur ikan dory ini sama kayak belut dan patin. Cuma patin itu gak tahan sama bau lumpurnya ituuuh. Kalo yang masak jago mah bisa ilang. Saya mah angkat tangan deh kalo ketemu patin. Big No No!

***

Balikpapan, 28 Agustus 2012

Selasa, 14 Agustus 2012

Bruschetta Ubi



Bruschetta biasanya pake roti perancis yang panjaaaaang, trus dipotong-potong. Tapiii karena ini spesial untuk Sarah. Jadi saya pake ubi merah. Jadi nutrisi gizi nya gak hilang donk. 

Ni ceritanya saya lagi desperate abiiis. Karena sejak puasa Sarah jadi rada susyah makan kalo siang. kalo pagi porsinya sedikit, siang kayak alergi makan nasi, giliran malem mayan lah makannya. Karena oh karena Sarah itu suka makan suap-suapan sama mama. jadi susah donk ya kalo mama lagi puasa. beeeugh itu rasanya pengen jedotin pala ke tembok deeeh. udah masak macem-macem, cuma dioker-oker dan dimakan dikiiiiit banget. Mendidih rasanya. Sabaaaaar. Mindset di otak udah tertanam koq. " Anak tidak akan membiarkan dirinya lapar!!" titik. itu aja yang perlu saya ingat-ingat terus, terutama kalo Sarah lagi GTM atau libur Nasi. Tapi kadang ya gitu deh praktek lebih susaaaaah daripada teori. huhu ;'((

Resep :
kukus ubi sampai matang, tapi jangan terlalu blenyek.
Kemudian oven dengan suhu 180der C selama 10-15 menit


Ratatouille nya :
tumis b.bombay+daun bawang dengan minyak goreng/eloo. sampai harum, masukkan daging ayam cincang, sayuran ( jagung, kacang polong, wortel serut, jamur, terong) tumis sampai matang, bumbui dengan gulgarmer secukupnya. 



***

Balikpapan, 14 Agustus 2012

Sabtu, 11 Agustus 2012

Terigu Oh terigu

  

  Sebagai seorang IRT yang memiliki anak Batita, pastiii deh gak lepas keseharian dengan yang namanya terigu. Untuk mengolah makanan pokok, untuk bikin cemilan dll. Padahal terigu ini mengandung gluten loooh, yang susah dicerna oleh tubuh kita. Paling banter 3x24 jam baru deh lolos. Naaaah, makanya terkadang saya punya jadwal untuk bikin cake atau sekedar cemilan yang berbahan terigu untuk Sarah dan keluarga di rumah. Sampai sampai saya punya jadwal khusus untuk bikin cake untuk Sarah di rumah loh. Cake untuk sebulan sekali saja, sisanya Sarah makan kukus-kukusan. Pisang kukus, telo ( singkong) kukus, ubi, dll. Saya juga tidak begitu suka dengan dairy product macam keju dan susu, itu juga udah di warning sama suami saya siiiih. okeee komandan siyaaap!! ^^

  Alhamdulillah semenjak saya bergabung dengan grup emak-emak di HHBF dan grup Wied harry saya jadi semakin terbuka dengan acara mengolah cemilan untuk anak-anak. Mau makan enak tapi jangan lupakan embel-embel sehat dan alami nya ituuu loooh. Jadi kenal GFF mix, tepung Mocaf, EVOO, ELOO, dan ingredients lain dalam memasak makanan yang sehat nan alami. 

  Berikut sedikit saya copykan ulasan singkat dari Pak Wied, Semoga semakin banyak Ibu-Ibu yang tercerahkan dan mementingkan makanan untuk anak dan keluarga di rumah. 

MENGAPA PERLU MEMBATASI KONSUMSI TERIGU?
1.     Tepung terigu mengandung gluten, jenis protein khusus dalam biji-biji gandum –bahan asal terigu– yang sulit dicerna. Kesimpulan hasil riset menyebutkan tubuh kita memerlukan waktu 3 kali siklus metabolisme, yakni 3x24 jam, untuk bisa mencerna dan membuang gluten ke luar tubuh.
2.     Nyaris seluruh bahan utama tepung terigu, yakni gandum, masih diimpor. Meskipun ada penelitian yang menyebutkan gandum sudah dapat ditanam di Indonesia dan dapat tumbuh dengan baik, produksinya masih sangat-sangat kecil dibanding konsumsi nasional. Sehingga sebagian besar konsumsi terigu nasional harus diimpor. Setiap tahun negara kita menghabiskan dana triliunan rupiah untuk membeli gandum.
3.     Ketergantungan yang sangat tinggi terhadap terigu akan menyusutkan ketahanan pangan nasional. Kita mengabaikan potensi tepung-tepung lokal, seperti tepung sukun, tepung ganyong, tepung sagu, tepung kanji, tepung singkong. Ketergantungan terhadap pangan impor melemahkan posisi kita terhadap negara lain. Permintaan dunia yang tinggi terhadap gandum, tidak tertutup kemungkinan akan melonjakkan harga gandum. Jika harga impor gandum naik, maka harga jual produk-produk dari tepung terigu, seperti mi instan, akan melonjak pula. Nah, padahal selama ini ketergantungan penduduk Indonesia terhadap tepung terigu amat-sangat besar. Bisa dikatakan adonan yang dulu terbuat dari tepung lokal, kini sudah tergantikan oleh tepung terigu. Kalau dulu menggoreng tempe atau pisang menggunakan tepung singkong atau tepung beras, sekarang tepung terigu. Kalau dulu penduduk Indonesia hanya sesekali makan roti, sekarang sudah begitu banyak penduduk rajin makan mi, roti, pizza, pasta, dll. Karena itu, perubahan harga terigu akan sangat mempengaruhi kondisi sosial kita.


TERIGU OH TERIGU

.:InfoSehatAlami:. [TERIGU OH TERIGU] Menteri Pertanian kita, Bapak Ir. H. Suswono, MMA, “menjerit” karena penggunaan tepung terigu dan hasil olahannya (roti, mi, spageti dan jenis-jenis pasta lain, cake, dll) terus meningkat pesat. Padahal, terigu dan gandum (bahan baku terigu) masih harus diimpor. Akibatnya, devisa negara banyak terkuras untuk memuaskan nafsu para penyuka makanan dari terigu, termasuk para pakar kuliner yang terus giat menggelorakan penggunaan terigu. Jika kita tak mau tahu dengan jeritan kepusingan impor terigu/gandum dan pemborosan devisa, mungkin sudah saatnya kita mendengarkan JERITAN TUBUH KITA SENDIRI – jika sering makan roti, cake, kue-kue, mi, pasta, dan makanan lain terbuat dari bahan utama terigu.

“… Dalam daftar sensitivitas makanan, tepung terigu maupun gandum (bahan baku terigu) berada di urutan teratas. Selain roti, mi, pasta yang berbahan utama terigu; terigu/gandum ditemukan di mana-mana dengan beragam nama: semolina (sebagian besar pasta), durum, couscous, sari gandum, bekatul gandum, graham flour, farina. Gandum/terigu juga tersembunyi di banyak makanan olahan, saus, permen, daging olahan kemasan siap makan, sup krim kemasan. Jika Anda sensitif atau alergi terhadap gandum, ada kemungkinan Anda juga reaktif terhadap havermut (oat).

Semua bahan makanan tersebut mengandung zat reaktif yang disebut gluten. Gluten adalah suatu protein, zat mirip lem yang menyatukan bulir-bulir gandum dan padi-padian tertentu. (Gluten juga melekat di dinding usus seperti lem.) Sensitivitas gluten dapat muncul sebagai gejala ringan seperti kembung, rasa tidak enak di perut, dan pilek, hingga gejala berat seperti sindrom iritasi usus, sakit kepala, migrain, nyeri sendi dan otot, asma, eksem, dan gangguan suasana hati. Mungkin juga timbul gangguan pencernaan yang serius, antara lain penyakit celiac sprue. Pada celiac, vilus (jonjot) usus halus rusak, sehingga mengakibatkan gangguan penyerapan nutrisi yang parah. Hal ini kemudian menyebabkan melemahnya sistem kekebalan tubuh, penurunan berat badan, diare, lesu kronis. [Wied Harry: Beberapa gangguan kesehatan akibat gangguan sistem metabolisme, seperti lupus, autisme, ADHD, juga diduga akibat asupan tinggi gluten.]

Sensitivitas gluten tampaknya semakin banyak dijumpai , karena semakin banyak orang yang “tercemari” oleh bahan makanan dan makanan olahan dari terigu yang telah diubah, dimurnikan, dan direduksi secara kimiawi. Bahkan, pada orang tertentu, terasup gluten sedikit saja sudah menimbulkan reaksi.

Alergi gluten memang dapat dideteksi melalui tes alergi, namun sensitivitas terhadap gluten sulit dideteksi dengan pemeriksaan biasa. Walaupun dokter dapat melakukan uji antibodi alergi atau biopsi usus, cara paling mudah dan paling tidak invasif adalah menyingkirkan semua makanan dan produk makanan terbuat dari bahan utama terigu/gandum maupun yang menggunakan campuran terigu/gandum. Menggantinya dengan bahan tepung tanpa gluten, seperti tepung beras, tepung jagung, tepung kedelai, dll.”

Sumber: Buku GUT WISDOM oleh Alice M. Sorokie, sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia dengan judul PENCERNAAN SEBAGAI KUNCI HIDUP SEHAT, penerbit Bhuana Ilmu Populer - Jakarta.


ULASAN WIED HARRY:
1.     Kebiasaan makan makanan terbuat dari terigu memberatkan fungsi cerna. Untuk “menangani” gluten, kandungan protein utama dalam terigu yang sulit dicerna, tubuh kita memerlukan waktu 3 kali siklus metabolisme (3x24 jam), bisa lebih lama – tergantung berapa banyak dan berapa rajin kita makan makanan terbuat dari terigu. Artinya, gluten dari roti, cake, kue kering, mi, spageti atau jenis pasta lain, yang kita makan pada hari ini, baru dapat terbuang setelah selang 3 hari ke depan. Apa yang terjadi jika kita setiap hari rajin menghabiskan makanan terbuat dari terigu?
2.     Sebisanya singkirkan tepung terigu dalam pembuatan makanan yang bisa sepenuhnya tidak menggunakan terigu. Misalnya, gunakan tepung beras atau pun tepung lokal lainnya untuk makanan gorengan (adonan pelapis pisang/ubi/tempe goreng, rempeyek, dll). Agar adonan tepung beras menjadi lebih rapuh dan renyah setelah digoreng, tambahkan “bahan pelembut” alami ke dalam adonan, a.l. santan, kuning telur. Jika enggan menggunakan santan dan kuning telur, campurkan tepung maizena, tepung sagu/kanji, atau tepung singkong. [Saya selalu menyimpan stok tepung singkong bikinan sendiri. Cara bikinnya gampang: singkong diparut, dijemur kering, haluskan dengan blender/grinder/food processor, ayak. Simpan dalam wadah tertutup rapat. Pisang goreng dengan lapisan adonan tepung singkong sangat enak!]
3.     Untuk penyuka makanan berbahan utama terigu (mi, pasta, roti, bakpau, donat, cake, dll): Jika masih belum bisa berpisah dari terigu, ganti sebagian terigu dengan bahan non-terigu. Dari uji dapur yang saya lakukan, menggunakan bahan non-terigu hingga 60% masih menghasilkan makanan seenak yang 100% terbuat dari terigu. Campuran pengganti terigu bisa menggunakan tepung non-terigu, seperti tepung beras putih/merah/hitam, tepung ketan putih/hitam (sebagian reference menyebutkan tepung ketan masih mengandung gluten, tapi dalam jumlah terbatas), tepung kentang, tepung singkong, tepung jagung, tepung kacang merah/kacang tolo/kacang hijau/kedelai. Untuk campuran non-tepung, gunakan kentang kukus lumat, ubi jalar kukus lumat, singkong kukus lumat, jagung muda lumat (dikukus dulu maupun tanpa dikukus – keduanya memberikan efek citarasa khas berbeda). [Tepung jagung & tepung kacang saya buat sendiri. Caranya: Cuci butir jagung atau kacang merah/kacang tolo/kacang hijau/kedelai, tiriskan. Jemur sampai kering atau sangrai sebentar di atas api kecil hingga kering. Haluskan dengan blender/grinder/food processor, ayak. Simpan dalam wadah tertutup rapat.)
4.     Beranikan diri dan gali kreativitas untuk membuat makanan dari bahan utama  terigu dengan tepung non-terigu. Tentu saja untuk ini diperlukan spirit hidup sehat-alami yang tinggi, karena kita akan makan makanan dengan tekstur dan citarasa berbeda dari yang sudah terekam dalam otak kita. Contoh: roti dari tepung jagung (bukan tepung maizena ya), mi dan pasta tepung beras/tepung jagung, cake tepung ketan, lapis legit tepung singkong, kue kering tepung sagu/kanji.  Selain itu, daripada asyik dengan cake-kue Barat bahan utama tepung terigu, sekarang saatnya menikmati kue-kue tradisional tanpa terigu, seperti kue lapis, kue talam, kue ku, kue bugis, dll.
5.     Saatnya untuk mandiri! Mengambil keputusan bagi kesehatan diri sendiri. Sudah siapkah kita jika industri terigu, industri produk makanan berbahan utama terigu, maupun pakar kuliner terus mendesak dan mendikte kita agar lebih banyak makan makanan dari terigu dan/atau mengolah terigu? Semuanya terpulang kepada kita masing-masing.  



Semoga gak capek yaaa bacanya. Looh ini kan ilmu yang bermanfaat, jadi belajar itu kudu terus dan terus. gak ada kata berhenti untuk belajar. 

Ni saya kasih bocoran sedikit yaaa, untuk penggunaan cake kita bisa mengganti funsi terigu dengan perbandingan tepung beras : tepung kanji/ sagu : maizena = 7 :2:1. Sedangkan untuk cookies bisa juga dengan memakai tepung sagu/ kanji saja atau bisa juga dengan GFF mix dengan perbandingan tep. beras : tep. sagu : tep. kanji = 6 :2:1. Kalo mau goreng2 makanan di rumah misalnya tempe/ tahu pake tep. mocaf dan GFF ( Gluten Free Flour) mix juga enak looh. Cuma saya belum pernah nyoba mocaf siih, karena belum dapet euy. Mocaf singkatan dari Modified Cassava Flour. 


Jadi bener kata Pak Wied, Siapkah kita untuk tidak terus-terusan bergantung pada terigu. Just be a Smart Mom for u're family. Give the best from the best.  ^^v


***

Balikpapan, 11 Agustus 2012


Jumat, 10 Agustus 2012

Healthy Red velvet


Healthy Red Velvet

Siapa bilang cake cantik itu semua gak sehat. Biasanya kan pake pewarna sintesis tuuuuh. 

"Pewarna makanan meskipun sudah diizinkan untuk digunakan dalam makanan, ada batas maksimal penggunaannya. Artinya, bahan tersebut sesungguhnya tidak benar-benar aman. Walaupun demikian, mau digunakan banyak maupun sedikit, pewarna makanan sintetis adalah zat racun bagi tubuh, karena bah
an asing ini tidak serasi dengan sistem metabolisme tubuh. Karena itu, hati akan bekerja keras memisahkannya dari bahan-bahan alami, kemudian tugas ginjal untuk segera membuangnya ke luar tubuh kita. Jika semakin sering/banyak kita mengonsumsi makanan mengandung pewarna sintetis, semakin keras hati dan ginjal kita bekerja. Berarti semakin mudah kedua organ tersebut mengalami kelelahan/peradangan, sehingga rawan memunculkan gangguan kesehatan akibat gangguan pada hati dan ginjal. Misalnya dislipidemia (kelebihan kadar kolesterol/trigliserida), tekanan darah tinggi, dan lain-lain". Mengutip dari pak Wied Harry Apriadji.

Eksekusi juga niih RV. Resepnya ku modif abis-abisaaan. Teksturnya moist bin lembuuuuut bangeeet. Kuisi keju dan coklat. Made from beet root. Karena pake angkak hasil waranya malah jadi coklat. doeeeenk kayaknya aq yg eror deh pas eksekusi kemaren. Ya gpp lah. More Practice make u perfect dear, kata suamiku tercintaaah. ciyeeeeh. ;)





Resepnya niih pake resep brownie anti gagal saya punya :

100 gr WCC
100 gr gula kastor
100gr terigu
100gr butter ( karena nyisa 50gr USb di kulkas, sisanya pake ELOO deh)
80 ml ELOO untuk menghaluskan beet root
3 buah beet root ( dudulnya aq lupa nimbang sekitar 50-60gr sepertinya sih) direbus lalu blender bersama ELOO
2 butir telur
keju parut cheddar/quickmelt
mesis coklat/ chocochips

Cara bikinnya :
tim butter+WCC sampai rata lalu masukkan ke dalam adonan telur+gula aduk rata semua bole pake mixer/spatula/wishker, masukkan beet root yang sudah di blender bersama ELOO dan terakhir masukkan terigu dalam adonan. Aduk rata. masukkan ke dalam paper cup isi setengah masukkan keju parut/mesis coklat, lalu isi lagi sampai penuh. Panaskan oven 180 der C. Oven sampai matang kurleb 20 menit. 

Toppingnya saya pake : WCC+Whiped cream+butter sedikit. Nakal yaa. Karena suami gak suka BC yang terlalu creamy. 

Selamat mencoba ^^

teksturnya lembut mirip brownie. Apalagi dengan isi keju/coklat didalamnya. feel surprised! istimewaaa banget ( kata Chibi..chibi..chibi.. tssaaah*) dan kelembutan topping diatasnya maniiis. Makanya gula kastornya sedikit aja kalo gak mau tambah enek surenek. hehe ;) 


***

Balikpapan, 10 Agustus 2012

Avocado Mousse





Avocado Mousse

Sebenernya bikin ini special utk Mama saya namanya mama Healthy. 

Harusnya pake sponge cake dasarnya. Tapiii karna request by order dr suami tercintah, yasudahlah pake resep brownie anti gagal saya. Jadiii deh bawahnya rada keras gituuh. 

Brownie coklat :
100 gram gula kastor (saya pakai gula pasir yang diblender).
100 gram tepung terigu /gff mix
100 gram mentega/margarine/ unsalted butter
100 gram dark cooking chocolate
2 butir telur
almond bubuk

Cara membuat:

1. Tim/ Lelehkan unsalted butter dan coklat, aduk hingga rata. Saya memakai alat tradisional: butter dan coklat dipotong kecil lalu ditaruh di mangkuk stainless steel, setelah itu dimasukkan ke panci yang berisi air mendidih.
2. Tuang campuran butter dan coklat ke dalam wadah besar lalu masukkan gula yang sudah diblender, telur, dan vanilli. Aduk rata.
3. Terakhir masukkan tepung terigu, aduk rata. 
4. Siapkan loyang bongkar pasang yg sudah dilapisi kertas roti dan oles margarin tipis.
6. Masukkan ke dalam oven yang sudah dipanaskan dan panggang selama 10-15 menit+180der.


Mousse Avocado

Bahan :
200 ml susu cair
70 gr gula pasir (optional sesuai selera)
20 gr tepung meizena, dicarikan dengan 50 ml susu cair
2 kuning telur
4 lembar gelatin, rendam dan tiriskan (saya ganti dgn agar-agar 2 sdm)
250 gr daging alvokad, belender halus (saya pakai 350 g)
200 gr cream kental (Whipped cream), kocok sampai kental
Pewarna hijau secukup nya (gak perlu udah keren koq warnanya).
1 sdt esense avocado ( skip langsung!!)

Cara Membuat :

Rebus susu dan gula pasir sampai mendidih, masukan larutan tepung meizena, masak sambil diaduk sampai meletup-meletup, matikan api. Tambahkan kuning telur, aduk cepat.

Nyalakan api, masak lagi sambil diaduk sampai meletup-letup. Masukkan gelatin aduk sampai larut. Angkat. Biarkan hangat.

Masukkan kocokan cream sedikit-sedikit sambil di kocok perlahan dan terakhir masukkan belenderan avokad, aduk rata, bekukan di freezer.

Chocolate Glaze:
3 bar DCC (lupa berapa gram), cincang
80 gram whip cream cair
2 sdm madu atau light corn syrup
1 sdm vegetable oil/minyak goreng (skip karena lupa).

Cara membuat:
Panaskan whip cream. Matikan api. Masukkan dark chocolate cincang, aduk hingga coklat meleleh semua dan tercampur rata. Masukkan madu dan vegetable oil. Aduk rata. Tuang di atas cake. Ratakan. Simpan kembali di freezer. Bekukan minimal 2,5 – 4 jam. Baru dikeluarkan dari ring/loyang. Sajikan dingin.

Happy Healthy Cooking Moms


Resep ini udah diposting di grup, trus muncul komen gini nih dari sang Admin. 

" Good one:) Seinfeld kalah deh ...  jessica seinfeld...istrinya aktor jerry seinfeld yg terkenal dgn buku deceiptively deliciousnya. Semua makanan nakal dibikin bernutrisi sm dia jd anak ga makan kalori kosong.   Jadi kan mousse itu sebenernya cemilan nakal..tapi disukai. Buat anak2 bener niy ditambah alpukat. Atau misal ada yg mau coba pake kabocha,ubi,wortel. Pokoknya jangan pernah lupa kalau makan sehat harus enak *Lho? ""... (Andri Ratna Sari Wibowo ).



***

Balikpapan, 20 Mei 2012

Pastei Kentang Sayur Campur


Pastei Kentang Sayur Campur

Menu breakfast+lunch nya Sarah.
Kurang nyetak nasi, keburu Sarah teriak2 mau nyomooot. Akhirnya hanya dapet satu dua poto ini yg kudu di rotate sedikit. ;(

Anyway hasilnya sangat memuaskan, Alhamdulillah Sarah doyan ni makanan.Worthed lah sama bikinnya yg memakan waktu. hehe.
Bukan ngebentonya yg lama, tapi bikin si pastei kentang ituuuh. Kalo ngebentonya mah asal nyomot sana-sini yg ada. Maklum masih amatiran*




 potonya rada miring euy!



Resep Pastei nya cekidot yaw. Smoga bisa menginspirasi dan nambah ide bwt bikin makanan si kecil.

jerang dgn api kecil air 50ml, minyak/butter 2sdm, 2sdm terigu, sampai mendidih. Matikan api.Campur dgn 2 buah kentang kukus yg sudah di haluskan, 1 butir telur, merica+garam dikit aduk rata, masukkan ke loyang yg sudah diolesi minyak+taburan tepung panir. buat dasaran tekan-tekan.

isi :
tumis dgn minyak/butter, bawang bombany, b.puth, ayam cincang, buncis, jagung manis, brokoli, 1sdt kecap manis, garam+merica sedikit, sampai harum,masukkan maizena yg sudah dilarutkan dengan 50ml air. angkat.

oven selama 45 menit 180 der celsius.

Selamat mencoba. ^^

Happy Healthy Cooking Moms

***

Balikpapan, 27 Juni 2012
 

Kue Almond Lapis Coklat




Kue Almond Lapis Coklat 

Dalam rangka menghabiskan stok almond cincang di kulkas. Jadi deh ni kue. ternyata bikinnya gampang banget. cepet dan buat yg suka bermasalah dgn yg namanya overmix lah, bantet lah, ribet nyuci piring. Naah monggo dicoba resep berikut. Cekidot yaw. ;)

Siapkan loyang bongkar pasang utk brownis yg persegi panjang uk. 20cm. Alasi dgn alumunium foil. Panaskan oven suhu 175-180der. 

Campur terigu 125gr+mentega tawar 50gr(margarin/butter dingin), gula bubuk 2sdm, gula palem 1sdm, 1sdt kopis instan (aq gk pake,gk punya je di rmh.gk ada yg ngopi soalnye),ayak dan aduk rata semua boleh pake spatula or mixer. yg penting nyampur.

masukkan adonan ke oven selama kurleb 15 menit. Angkat dan dinginkan di rak kawat.

Lapisan coklat :
campur mentega 50gr yg sudah dilelehkan, tepung self raising 3sdm (aq pake terigu sajah biar aman dimakan Sarah,dari bahan pengembang ), 2sdm madu (aq pake susu kental manis coklat, soalnya stok madu lagi habis), 1 butir telur, 1/2 sdt vanili bubuk, segenggam coklat keping/chips. Aduk rata pake wishker. 

Lalu siram ke adonan yg pertama, taburkan almond cincang diatasnya. Masukin oven 30menit. Panggang deeh. Sambil diliatin takutnya gosong. potong2. Sajikan.. Selamat Mencoba ^^


Rasanya krenyes-krenyes. Ni baru sempet poto pas keluar dari kulkas. Dimakan dingin dan hangat sama2 enyaaak. Total pembuatan kurleb 40 menit sajah. pas ngoven bisa ditinggal main keluar sama Sarah.


Happy Healthy Cooking Moms

***

Balikpapan, 22 Juni 2012

Kamis, 09 Agustus 2012

Es Teler





Es teler


mumpung blum bulan puasa, ya gpp ya upload minuman segeer ini. hehe.

santan+gula+pandan+susu kental manis (optional)+ buah mangga, nangka, alpukat, pir (yg ini rada maksain harusya nata de coco, tapi gak ada di kulkas.huhu ).

Diminum suamiku habis pulang jumatan, segeeeer. Aq cuma icip-icip buahnya aja. Karna gak doyan minuman dingin dari dolo. Lucunya pas ambil poto ini, mendadak Sarah bangun tidur. langsung deh es nya dicomotin satu-satu sampe nyaris habiiis. Gpp deh yg penting ikutan mamah yg lg latihan dan sukaaaa sekali explore food fotography. cihuuuy ;) 


***

Balikpapan, 13 Juli 2012

Cheesy flakes cookies



Cheesy flakes cookies

Udah lamaaa benget gak bikin cookies. Pilihan langsung jatuh ke jenis cookies ini. Terbuat dari sagu dan keripik jagung atau cornflakes. Teksturnya kokoh dipegang, tapi lumerr di mulut. Sarah kan lagi doyan bawa-bawa makanan kemanapun. Maklum lagi tumbuh giginya rombongan.Dan pas banget dapet oleh-oleh keripik jagung dari Yangkungnya yang belum abis-abis. Jadi ini dalam rangka ngabisin keripik jagung. ;)

resep nya disini ya :

2sdm unsalted butter+1sdm margarin+4 sdm palm sugar diaduk bersama 1 butir telur. Lalu masukkan 100gr tepung sagu yg sudah disangrai+30gr terigu/gff mix aduk rata menggunakan spatula, lalu masukkan 100grkeju parut (aq pake parmesan ngabisin stok di kulkas+1 sdm cream cheese ( aq kasih 2sdm)+cornflakes hancur lalu aduk rata sampe bisa dibentuk. Klo agak susah berikan sedikit demi sedikit susu cair uht (aq sih gak pake). Bentuk menggunakan 2 sendok, pipihkan diatas loyang yg sudah diolesi kertas roti. Oven selama 20 menit 150der. Pokokmen sampe wrn kecoklatan. 

Selamat mencoba ^^

Pisbol ala Mama dan Sarah

hasil jadi pisbol ala Mama dan Sarah


Gaya asistenku saat membantu mama



Pisang termasuk buah favoritnya Sarah dan mamah. Pas puasa gini tiap hari tukang sayur pasti bawa pisang. Bosen di kolak udah, di goreng udah, dipenyet (gapit) udah, naaaah keinget beli pisbol ala kartika bandung di mall2 deh. Bikin sendiri aaaah. Alhamdulillah krisis mati air sudah berlalu.

Seru banget bikin cemilan satu ini, dibantu asisten yg gak nagih thr dan kerjanya rajiiin bener. Yup, anak wedhok ku Sarah. Sarah kebagian tabur2 tepung. Waaaah itu mah jagonya dya. Jadi deh ini hasil karya Mama dan Sarah. ;)

isinya keju, pisang (tentunya) dan coklat. Tapi yg berhasil dipoto cuma yg isi keju doank, yg coklat masih nangkring di oven euy. Sarah keburu bangun tidur, jadi mamah buru2 aja take a pic nya.

Pas kebetulan dapet kebagian tugas bawa ta'jil utk ifthor halaqah. Jadi deh bawa ini. Semoga suka semua. 





***

Balikpapan, 27 Juli 2012

Tempeh Stick Nugget








Tempeh Stick Nugget

Bulan puasa, Mari kita berbagi. Apa yg bisa saya bagi. Resep simple, enak dan sehat untuk si kecil.

Jadi ceritanya gini, resep nugget tempe ini hasil modif saya sendiri di dapur, sewaktu mengolah tempe/tahu yang menjadi favorit nya Sarah. Udah mentok ide, digoreng, di panggang, nah jadilah si nugget tempe ini tanpa dikukus. Ternyata oh ternyata resep ini sudah diakui pak Wied, dengan kemunculannya di salah satu resep cooking class online nya Pak Wied. Si pakar kuliner sehat alami ituuuh. Wow! surprised buat saya. hehe.
Jadi gak salah donk ya, klo saya berbagi disini, toh tdk menyalahi aturan cooking class utk tdk menyebarkan resep. ;)

caranya : tempe diserut/grinder, daging/ ayam di cincang halus/ di grinder tumis bersama b. putih+b. merah yang sudah dihaluskan, garam, merica, pala, gula sedikit,berikan daun jeruk dipotong halus ( bila suka), lalu campur kedalam tempe yg sudah diserut tadi, berikan telor kocok beberapa sdm, parutan keju (optional), tepung roti. Aduk rata, bekukan di dalam frezeer. Setelah beku dan bisa dipotong, kemudian celupkan ke dalam telor dan tepung roti. Terakhir sreeeeng goreeeng deh.

Semoga bermanfaat dan selamat mencoba. ^^

Frozen food emg paling praktis saat bulan puasa gini. Apalagi emaknya lg flue berat dan aras2en di dapur euy.

***

Balikpapan, 5 agustus 2012

Roti Manis Isi



Roti Manis isi

Udah lamaaa banget gak bikin roti, sejak dibeliin suamiku oven. Yang alasan utamanya emang biar istrinya ini bisa bikin roti tiap hari. Buatku sangat menantang bikin roti ituuuh. Perlu usaha yang mayan menguras keringat saat nguleninnya. Pertama bikin roti, teksturnya keras. Ni aq nyoba pake metode baru. Water Roux. Canggih yah namanya. haha. Tapiii emang beneran hasilnya sangaaaaat memuaskan. Bikin roti inijadi empuk tanpa bahan pengembang, pengempuk apalagi pengawet.

Yang paling suka dari bikin roti, itu pas proses pembentukannya. Karena bisa dikreasi suka-suka sayaaah. hehe ;P

Ada yang bentuk kepang-kepang spiral, bentuk roll, bentuk bulet , panjang2 ala Grissini, Bentuk di Cup ala Brioche, ada yang melengkung ala croissant. Sukaaa bener deh. Isinya ada keju, coklat, almond bubuk, palm sugar. Glasur kali ini campuran susu dan kuning telur. Taburannya wijen dan parmesan.

Yang rada hectic itu pas proses oven, paaasss banget Sarah mau makan malam. Jadinya rempong kesana kemari tiada tara. Hasilnya ada beberapa yang gosong. ;(
Tapiiii terbayar koq sama rasanya yang empuk tiada tara. haha. Judule roti tiada tara aja deh ini. wkwkwkwkkk..  ^ ^v

Sarah aq bikinin spesial yang bentuk ala Grissini, biar gampang pegangnya. Dan emang dya langsung begitu nyomot suka yang panjang ituuuh. Dibawa kemana-mana. 




Cekidot resepnya yaw :

Bahan untuk Water Roux
25 gr tepung tinggi protein
125 ml susu

Bahan Roti
350 gr tepung protein tinggi
55 gr gula kastor
5 gr /1 tsp garam
56 gr / 1 bh telur
7 gr susu bubuk
120 gr water roux (dr hasil yg diatas)
125 ml susu (aq cuma  pakai kurleb 70 ml aja udah pas kalisnya)
5 sd 6 gr ragi instant
30 gr butter (room temperature)

Bahan Isi
sesuka hati.yg difoto ituh:  keju,coklat,almond bubuk+palm sugar.

Cara membuat water roux
Campur tepung dan air aduk sampai tidak ada gumpalan. Masak dengan diatas api sedang, aduk terus dengan sendok kayu. Begitu terlihat mengental segera angkat adonan dari api, jangan sampai mendidih
Pindahkan kedalam wadah, dinginkan , tutup dan simpan di kulkas sebelum digunakan

Cara membuat roti
Campur semua bahan kering: tepung, susu bubuk, garam, gula dan ragi instant dalam mangkuk. Beri lubang ditengahnya. Campur semua bahan cair : susu, telur dan water roux, kemudian masukkan kedalam bahan kering. Mix/uleni hingga setengah elastis baru masukkan butter. Teruskan menguleni sampai adonan benar elastis
Tutup adonan dengan plastik wrap diamkan 40 menit. (tergantung cuaca kalo dingin biarkan sampai 1 jam atau lebih )
Kempeskan adonan, bagi masing2 40 gr. Kemudian bentuk dan isi sesuai dengan kebutuhan.
Setelah selesai nyalakan oven dengan suhu 180
Diamkan adonan kurang lebih 20 menit. Kemudian oles dengan susu atau krim. Oven kurleb 20 menit (tergantung oven) tinggal di intip saja, kalau udah coklat keemasan tinggal keluarkan dari oven. Dinginkan, simpan dalam wadah kedap udara.

Happy baking ^^


***

Balikpapan, 3 Juli 2012

Satu tahun pernikahan di Satu November




''Aku ingin mencintaimu dengan sederhana lewat kata yang tak sempat disampaikan awan kepada air yang menjadikannya tiada,
Aku ingin mencintaimu dengan sederhana dengan kata yang tak sempat diucapkan kayu kepada api yang menjadikannya abu..."
(Sapardi Djoko Damono)

***

Tak terasa satu tahun kita bersama,
Suka,duka,getir,manis,kita jalani berdua di kota asing ini,
Jauh dari orang tua, saudara, dan segala hiruk pikuk kota asal kita berdua,
Kemandirian dan kedewasaan memaksa kita untuk menjalani hari-hari berdua,

Segala perbedaan pendapat,pemikiran dan segala adaptasi kita lakukan bersama,
Masih sama-sama terus belajar untuk saling mengerti,memahami satu sama lain,

Duhai Suamiku,
Terima kasih untuk menjadi belahan jiwaku,
Tempat ku mencurahkan segala isi hatiku,
Tempat sandaran dikala gelisah, resah, dan sedih ku melanda,

Duhai Suamiku,
Terima kasih untuk segala kesabaran dalam menghadapiku delapan bulan terakhir ini,
Saat menghadapi malam-malam panjang dengan kegerahan kehamilanku yang teramat sangat,
Saat slalu menyediakan tanganmu untuk memijatku kala lelah mendera,

Duhai Suamiku,
Terima kasih juga untuk hadiah terindah yang sekarang ada di dalam kandunganku,
Makhluk mungil yang tiap hari kau sapa dengan lembut,
Yang slalu kita doakan semua yang terbaik untuknya kelak,

Maafkan segala kesalahan, kecerobohan, kekurangan dan segala ketidaksempurnaanku sebagai seorang istri selama satutahun ini,

Segala puji bagi Allah, yang sudah memberi kita banyak kebahagiaan bersama, kecukupan rezeki yang Ia titipkan kepada kita berdua,
Semoga kita akan terus menjalani hari-hari kedepan dengan lebih baik, saling menguatkan satu sama lain dan slalu dalam lindungan Allah SWT untuk meraih barakah,ridho dan SurgaNya menjadi keluarga yang Sakinah, Mawadah dan Warahmah baik didunia maupun di akhirat kelak.



Amin

"Dan diantara tanda kekuasaanNya adalah Dia menciptakan untukmu istri (pasangan) dari jenismu sendiri agar kamu merasa tentram kepadanya. Dan menjadikan diantara kalian rasa kasih dan sayang..." (QS Ar-Rum:21) 

***
Balikpapan, 1 November 2010
Di satutahun pernikahan kita.